Dari Kampus ke Desa! Mahasiswa KKN STAI Al-Utsmani Wujudkan Pengabdian Lewat Posyandu

Mahasiswa KKN Posko 05 Desa Sumber Wringin Bersama Petugas Kesehatan

Bacadoloe.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Utsmani Bondowoso yang tergabung dalam Posko 05 aktif berpartisipasi dalam kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di Desa Sumber Wringin, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember. Rabu, (05/03/2025.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi ibu dan anak, serta memberikan pengalaman langsung bagi mahasiswa dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat.

Posyandu merupakan salah satu program kesehatan berbasis masyarakat yang berfokus pada pemantauan tumbuh kembang anak dan kesehatan ibu hamil. Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN berperan aktif membantu tenaga kesehatan dalam berbagai aktivitas, seperti penimbangan balita, pencatatan data kesehatan, pemberian vitamin A dan imunisasi, serta penyuluhan kesehatan bagi ibu hamil dan menyusui. Selain itu, mereka juga membantu memberikan edukasi terkait pentingnya pola makan sehat dan pencegahan stunting pada anak.

Salah satu mahasiswa KKN, Maghfiroh selaku Ketua Posko 05 mengungkapkan bahwa keterlibatan mereka dalam Posyandu memberikan wawasan baru mengenai pentingnya layanan kesehatan masyarakat.

"Kami sangat senang bisa terlibat dalam kegiatan ini. Sebelumnya, kami hanya mengetahui Posyandu dari teori di perkuliahan, tetapi sekarang kami bisa melihat langsung bagaimana prosesnya di lapangan. Ini menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi kami," ujar Maghfiroh.

Mahasiswa KKN Posko 05 Desa Sumber Wringin saat terlibat dalam kegiatan Posyandu

Dosen pembimbing KKN STAI Al-Utsmani, Bapak Heridianto menyampaikan bahwa keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan Posyandu merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat yang menjadi salah satu pilar utama perguruan tinggi.

"Kami ingin mahasiswa tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga bisa terjun langsung ke masyarakat dan mengaplikasikan ilmu yang mereka pelajari. Dengan mengikuti kegiatan Posyandu, mereka bisa memahami secara langsung permasalahan kesehatan yang ada di masyarakat dan berkontribusi dalam memberikan solusi," Tambah Heridianto.

Selain membantu kegiatan Posyandu, mahasiswa KKN Posko 05 juga mengadakan penyuluhan kesehatan sederhana setelah kegiatan utama selesai. Mereka memberikan edukasi kepada para ibu tentang pentingnya ASI eksklusif, cara menyusun menu makanan bergizi untuk balita, serta langkah-langkah menjaga kebersihan lingkungan guna mencegah penyakit menular.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN STAI Al-Utsmani yang mengusung tema Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Kearifan Lokal dan Mederasi Beragama, di mana mahasiswa didorong untuk berkontribusi aktif dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk di bidang kesehatan. Selain program kesehatan, mahasiswa KKN Posko 05 juga turut serta dalam berbagai kegiatan lain di Desa, seperti mengajar di sekolah, membantu administrasi desa serta mengadakan program pemberdayaan ekonomi untuk masyarakat.

Dengan adanya keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan Posyandu, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya layanan kesehatan dasar, serta mahasiswa dapat menerapkan ilmu yang mereka pelajari secara langsung di lapangan. Partisipasi aktif dalam kegiatan sosial seperti ini juga menjadi bentuk nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap mahasiswa KKN, pihak desa berencana untuk terus membuka ruang bagi mahasiswa dalam berbagai kegiatan sosial lainnya. Dengan demikian, mahasiswa dapat terus berkontribusi bagi masyarakat, dan warga desa pun mendapatkan manfaat dari ilmu serta pengalaman yang mereka bagikan.

Dengan keberhasilan pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan sinergi antara akademisi dan masyarakat dapat semakin kuat, sehingga program-program serupa dapat terus berjalan di masa mendatang untuk mendukung kesejahteraan masyarakat. (*)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama