Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Gibran Sebut Biaya Perawatannya Fantastis

Foto Masjid Raya Sheikh Zayed Solo

Bacadoloe.com - Masjid Raya Sheikh Zayed yang berada di Gilingan, Banjarsari mempunyai biaya perawatan yang cukup fantastis.

Gibran Rakabuming Raka selaku Wali Kota Solo, menyebut pemeliharaan masjid megah itu tidak bisa hanya mengandalkan APBD Solo. Pemerintah Solo akan melimpahkan ke Kemenag.

Kendati demikian, saat diwawancarai berapa biaya pemeliharaan, Gibran tidak menyebut nominalnya.

Ia hanya mengatakan pengelolaan masjid dilakukan seperti pengelolaan Masjid Istiqlal di Ibu Kota lama atau Jakarta.

Dalam pengelolaan Masjid Sheikh Zayed Solo, Kemenag telah menyiapkan tiga bidang.

Putra Jokowi itu mengatakan, '"nanti Pak Menteri memberikan arahan khusus kepada kami, satu hari sebelum peresmian masjid akan dikukuhkan untuk imam besar dan pengelolaannya, ada beberapa bidang imam besar, saya hanya memberikan masukan-masukan saja,” katanya.

Ia menyampaikan, Presiden Jokowi dan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan atau MBZ belum bisa menentukan apakah mereka melakukan salat pada peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.

Bahkan, ia menambahkan Detasemen Pembekalan Angkutan (Denbekang) IV-44-04/Surakarta sudah dirobohkan untuk lokasi parkir Masjid Raya Sheikh Zayed Solo nanti.

Diketahui sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyebut pengelolaan Masjid Sheikh Zayed Grand Mosque di Gilingan, Banjarsari, akan diserahkan kepada Kemenag sesuai arahan Presiden RI.

"sudah kami pikirkan bersamaan dengan tata kelola masjid, waktu saya dipanggil Presiden dan beliau menanyakan soal pengelolaan masjid Syeikh Zayed, kami meminta pengelolaannya di Kementerian Agama agar secara ideologi lebih terjaga,” terang Yaqut di laman resmi Kemenag, Kamis (29/9/2022).


Pewarta: Hendra

Editor : Nys

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama