2 Pondok Pesantren Modern Bondowoso Dengan Level Nasional, Berikut Profil Dan Fasilitasnya

Salah satu Pondok Pesantren Modern Al-Islah Kabupaten Bondowoso

Bacadoloe.com - Kabupaten Bondowoso berada di Provinsi Jawa Timur dan satu-satunya kabupaten yang terkurung daratan atau tidak mempunyai garis pantai di wilayah Tapal Kuda. Sama seperti daerah lainnya, kabupaten ini juga mempunyai banyak sekali Pondok Pesantren untuk memperdalam ilmu agama. Baik itu Pondok salaf maupun Modern. 

Berbicara tentang Pondok Pesantren, Kabupaten Bondowoso tidak jauh berbeda dengan daerah lainnya. Setiap Pesantren tentu memiliki peraturan dan metode pembelajaran yang tidak sama, namun memiliki tujuan yang sama yaitu mencetak generasi yang beriman, bertaqwa, berilmu, dan bermanfaat. Tentu, prinsip dan program dari Pondok salaf akan sangat berbeda dengan Pondok modern. 

Terdapat 23 kecamatan yang meliputi 10 kelurahan, dan 209 desa di Kabupaten Bondowoso. Persebaran Pondok Pesantren hampir merata di setiap Kecamatan. 

Terdapat sekitar 160 lebih daftar Pondok Pesantren di Kabupaten Bondowoso, yang sebagian besar wilayahnya merupakan pegunungan dan dataran tinggi ini.

Berikut 6 Pondok Pesantren Paling Populer di Bondowoso, baik Pondok salaf maupun Pondok modern. 

1. Pondok Pesantren Al-Ishlah

Pondok Pesantren Al-Ishlah merupakan lembaga pendidikan semula bernama Pondok Pesantren Miftahul Ulum (artinya: kunci ilmu pengetahuan) didirikan oleh KH. Muhammad Ma’shum pada tahun 1970 di desa Dadapan-Grujugan-Bondowoso di atas areal ± ½ Ha wakaf dari dua orang paman istrinya (Hj. Maimunah) yaitu Bapak Ridin dan Bapak Ahmad (H. Ahmad Fathurrazi) dengan sebuah masjid yang dibangun oleh masyarakat sekitar (khususnya masyarakat desa Dadapan Dejeh Songay), murid pertama 3 orang santri dengan sistem pendidikan tradisional  (mengaji / sorogan).

Seiring dengan perubahan/perbaikan yang dilakukan oleh Pimpinan Pondok, maka pada tanggal 4 Oktober tahun 1974 nama Pondok Pesantren Miftahul Ulum diubah menjadi Pondok Pesantren Al-Ishlah yang berarti perbaikan / memperbaiki.

Dan kini di atas areal ± 13 Ha dengan bangunan-bangunan gedung yang cukup representatif Pondok Pesantren Al-Ishlah disamping terus meningkatkan kegiatan pendidikan juga telah melakukan berbagai kegiatan sosial lainnya.

KH. Muhammad Ma’shum (Allahu yarham) sebagai pendiri wafat pada tanggal 13 September 2018 dan estafet kepemimpinan Pondok Pesantren Al-Ishlah diterusakan oleh putra pertama beliau, KH. Thoha Yusuf Zakariya, Lc. 

Fasilitas di Pondok Pesantren Al-Ishlah sebagai Islamic Boarding School pada saat ini walau sederhana dan belum lengkap seratus persen namun boleh dibilang cukup memadai dengan garis demarkasi yang jelas antara kawasan santri putra dan kawasan santri putri, diantaranya :

-Asrama Putra

-Masjid Putra

-Asrama Putri

-Masjid Putri

-Gedung Sekolah Putra

-Gedung Sekolah Putri

-Laboratorium Bahasa dan Komputer.

-Kantor, Gedung Pertemuan Serba Guna, Perpustakaan, Ruang Inap wali santri putra dan wali santri putri.

-Sarana Kesenian dan Olahraga Putra

-Sarana Kesenian dan Olah Raga Putri

-Ambulance yang siap 24 jam untuk melayani santri sakit

-Dan lain-lain.

2. Pondok Pesantren Darul Istiqomah

Daftar nama Pondok Pesantren Modern di Kabupaten Bondowoso selanjutnya adalah Ponpes Darul Istiqomah yang merupakan pesantren modern dengan lingkungan yang sejuk, asri, dan lumayan megah bangunannya.

Bondowoso, Jawa Timur. Ponpes ini didirikan pada tahun 1994 oleh KH Masruri Abd Muhit.

Pondok Pesantren Darul Istiqomah adalah pesantren modern yang didirikan pada tahun 1994 di kabupaten Bondowoso Jawa Timur Oleh KH. Masruri Abd Muhit Lc, seorang alumni KMI dan IPD Pondok Modern Gontor dan Universitas Islam Madinah.

Program tahfidz ada dua 1. Tahfidz reguler (tahfidz TMI) target 4 juz sampai tamat TMI (wajib diikuti semua santri). 2. Tahfidz khusus (TMI tahfidz) dengan target 30 jus sampai tamat TMI (untuk program ini ada test tersendiri setelah lulus test masuk TMI).


Pewarta : Eru

Editor : Nys

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama