Prakiraan cuaca bulan Oktober menurut BMKG khususnya di Jawa Timur (Instagram) |
Bacadoloe.com - Prakiraan cuaca dari BMKG terbaru untuk tanggal 10-15 Oktober seluruh wilayah Indonesia. Secara umum, hanya beberapa daerah tertentu yang akan mengalami hujan lebat. Salah satunya adalah Jawa Timur.
BMKG mencatat, untuk tanggal 10 Oktober Secara umum wilayah Sumatera hujan ringan, sedangkan Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Papua dan Maluku berpotensi hujan lebat.
Tanggal 11 Oktober, BMKG menyebut secara umum hujan ringan dan sedang di seluruh bagian Indonesia. Kecuali, untuk wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Papua kembali diperkirakan berpotensi hujan lebat.
Kemudian untuk tanggal 12 Oktober, BMKG memperingatkan secara umum wilayah Indonesia hujan ringan dan sedang. Kecuali Bali, NTB, dan NTT hanya berawan. Sedangkan Jawa tengah dan Papua kembali diprediksi hujan lebat.
Lalu untuk tanggal 13 Oktober, perkiraan cuaca BMKG wilayah Bali, NTB dan NTT hanya berawan. Dan hujan lebat kembali terjadi di Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat. Sedangkan wilayah lainnya hanya hujan ringan dan sedang.
Kemudian untuk tanggal 14 Oktober, BMKG memperingatkan secara umum wilayah Indonesia hujan ringan dan sedang. Kecuali Bali, NTB, dan NTT hanya berawan. Sedangkan Jawa tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Papua Barat serta Papua kembali diprediksi hujan lebat.
Tanggal 15 Oktober, BMKG menyebut secara umum hujan ringan dan sedang di seluruh bagian Indonesia. Kecuali, untuk wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Papua kembali diperkirakan berpotensi hujan lebat.
BMKG mengantisipasi dampak dari cuaca Ekstrem di Indonesia dengan memberikan alarm peringatan dini.
Peringatan dini dari BMKG yang diperkirakan kemungkinan akan adanya kemungkinan gelombang tinggi di beberapa daerah wilayah Indonesia.
Dikutip dari media sosial BMKG, disebutkan bahwa pola angin Indonesia bagian utara dominan bergerak dari tenggara dengan kecepatan 5-20 knot. Sedangkan untuk wilayah Indonesia bagian selatan, BMKG menyebut lebih condong dominan bergerak dari timur-tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5-20 knot.
Lalu kemudian, BMKG juga menyebutkan daerah-daerah dengan kecepatan angin tertinggi, terpantau di perairan Kepulauan Anambas, Kepulauan Natuna, Selat Makassar bagian utara, dan Laut Banda.
BMKG juga mengingatkan agar masyarakat dari beberapa daerah tersebut, senantiasa waspada dan selalu memperhatikan kondisi perubahan cuaca di sekitar.
Berikut perkiraan tinggi gelombang menurut BMKG. Untuk gelombang 1.25-2.50 M berpeluang terjadi di berberapa daerah seperti Perairan Barat Aceh, Kep. Mentawai, Perairan timur P. Simeulue, Perairan Bengkulu, Teluk Lampung Bagian Selatan.
Beberapa daerah dengan tingkat gelombang yang sama dengan ukuran sedang diantaranya, Perairan Selatan P. Sumba, Laut Sawu, Perairan Selatan P. Rote, NTT, Laut Natuna, Laut Sulawesi Bagian Barat dan Laut Arafuru.
Sedangkan untuk daerah dengan gelombang tinggi 2.50-4.0 M, diperkirakan akan terjadi di Perairan utara sabang, perairan Barat aceh, perairan Barat lampung, perairan P. Enggano, Samudera Hindia Barat Sumatera, Selat Bali, Lombok, Alas bagian Selatan, Samudera Hindia Selatan Jawa Hingga NTB.
Pewarta : Jilot
Editor : Nys