Heridianto (kiri) Wakil Ketua III STAI Al-Utsmani Bondowoso saat memberi sambutan kajian rutin |
Bacadoloe.com - Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Ekonomi Syari'ah (ES) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Utsmani Bondowoso menggelar kajian rutin dengan mengusung tema Membangun Strategi Perekonomian di Masa New Normal. Kamis, (13/10/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan di Auditorium STAI Al-Utsmani Bondowoso, menghadirkan narasumber Ibu Dianidza Arodha S.E., M.E. selaku Sekretaris LP2M sekaligus Dosen Ekonomi Syariah di STAI Al-Utsmani Bondowoso.
Menurut Wakil Ketua III bidang kemahasiswaan STAI Al-Utsmani Bondowoso Bapak Heridianto menyampaikan bahwa kegiatan tersebut harus digalakkan, karena pengetahuan dan pengalaman yang didapat sulit untuk dicari didalam kelas.
“Kegiatan seperti ini tujuannya tidak lain dan tidak bukan dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pengembangan para mahasiswa. Karena pengetahuan mahasiswa yang didapat dalam kelas itu cuma 30% dan 70% didapat diluar kelas seperti di organisasi". Ujar Heridianto.
Selain itu, Bapak Heridianto mengatakan menjadi mahasiswa itu harus offensive bukan malah defensif. Artinya Mahasiswa harus mengejar Bola bukan menunggu Bola. Dimana ada kesempatan untuk mengasah pengetahuan maka seketika itu pula harus hadir dan memanfaatkan forum itu.
Sementara itu, narasumber Ibu Dianidza Arodha mengatakan pasca Covid-19 banyak cara untuk membangun atau membentuk usaha atau apapun yang berbasis offline maupun online.
Banyak sekali orang yang memanfaatkan media sosial dan e-commerce sebagai sarana dan prasarana untuk memulai usaha, karena orang hari ini orang lebih suka belanja online, pesan makanan online, ojek online dan lainnya yang berbasis online. Tinggal bagaimana para pelaku usaha mengemas produk semenarik dan se simple mungkin.
Tidak hanya itu, mahasiswa juga diperkenalkan yang namanya Start up, yakni sebagian besar merupakan perusahaan yang baru didirikan dan berada dalam fase pengembangan dan penelitian untuk menemukan pasar yang tepat pada ranah teknologi.
Wildatul Jannah selaku peserta kajian menyampaikan sangat senang sekali mengikuti acara tersebut.
"Tentunya sama pemateri diajarkan diberi materi dengan baik dan asik. Dan diarahkan bagaimana menjadi mahasiswa yang kritis khususnya yang ekonomi untuk membangun perekonomian di kemampuan bidangnya masing masing". Ujar Wildatul Jannah
Terakhir Bapak Heridianto dalam closing statement menyampaikan barang siapa yang terus berproses dialah pemilik masa depan dan barang siapa yang berhenti berproses dialah pemilik masa lalu.
Pewarta: E Yan
Editor : Nys