Monomen bersejarah pembantaian PKI di Kabupaten Madiun 1948 |
Bacadoloe.com - Sejarah besar bangsa Indonesia mengalami kesedihan yang mendalam atas terjadinya pembantaian Partai Komunis Indonesia (PKI) di Kabupaten Madiun.
Peristiwa berdarah-darah itu terjadi pada 74 tahun silam. PKI menguasai Madiun selama 13 hari dari tanggal 18-30 September 1948.
Catatan sejarah terhitung mencapai 1.920 orang yang melayang nyawanya akibat perilaku keji PKI. Tak terkecuali terdapat 17 Tokoh dibantai pula.
Keberingasan PKI yang dilakukan kepada warga Indonesia khususnya peristiwa di Madiun menjadi sejarah besar yang tidak bisa dilupakan.
Hal ini untuk menjaga sejarah, terdapat 17 tokoh baik ulama maupun pejabat yang namanya diabadikan di salah satu prasasti yang ada di kawasan Monumen Kresek, Kabupaten Madiun.
Adapun nama-nama 17 tokoh Kabupaten Madiun yang wafat dibantai PKI, di antaranya:
1. Kolonel Inf Marhadi
2. Letkol Wiyono
3. Insp Pol Suparbak
4. May Istiklah
5. R.M. Sardjono (Patih Madiun)
6. Kiai Husen (Anggota DPRD Kabupaten Madiun)
7. Mohamad (Pegawai Dinas Kesehatan)
8. Abdul Rohman (Assisten Wedono Jiwan)
9. Sosro Diprodjo (Staf PG Rejo Agung)
10. Suharto (Guru Sekolah Pertama Madiun)
11. Sapirin (Guru Sekolah Budi Utomo)
12. Supardi (Wartawan freelance Madiun)
13. Sukadi (Tokoh masyarakat)
14. KH Sidiq (Ulama)
15. R. Charis Bagio (Wedono Kanigoro)
16. KH Barokah Fachrudin (Ulama)
17. Maidi Marto Disomo (Agen Polisi)
Peristiwa di atas perlu kita kenang dengan cara menjaga NKRI jangan sampai ideologi komunis menyusup kembali pada bangsa Indonesia. Tetap memperkuat dan menjunjung tinggi keutuhan NKRI. NKRI harga mati.
Selamat Hari G30 PKI di bulan September tahun 2022.
Pewarta: Hendra
Editor: Ady